Selasa, 16 Maret 2010

SMAN 7 Kediri VS SMAN 2 Trenggalek

Permalukan Tuan Rumah

Deras : Tendangan Imam (putih - kanan) merobek jala gawang SMAPTA
Kediri – Tim tamu dari SMAN 2 Trenggalek (SMADA Ternggalek) tersenyum bangga saat mempermalukan kubu tuan rumah SMAN 7 Kediri (SMAPTA).. SMADA Trenggalek memastikan diri menjadi satu-satunya tim tamu yang memperoleh juara pertama. Di luar dugaan, SMADA berhasil mengalahkan SMAPTA dengan skor 3-2 di Istora Jayabay kemarin (14/3).
Sebelum laga, tim dari SMAPTA terlihat sangat optimis bisa mendulang juara pada kompetisi Specs-KFL 2010. Kondisi dari SMADA yang belum bisa menurunkan semua pemain terbaiknya karena akumulasi kartu kuning semakin menguatkan optimisme itu. Sayangnya, apa yang terjadi di lapangan sangat berbeda. Panitia telah sepakat membersihkan nama seluruh pemain yang akan berlaga di Final. Hal ini di maksudkan agar kedua tim mampu menurunkan pemain-pemain terbaiknya sehingga dapat bermain secara maksimal.
Sejak wasit membunyikan peluit, SMAPTA telah mengambil inisiatif untuk menyerang. SMADA Trenggalek tak gegabah melakukan reaksi atas permainan tuan rumah. Permainan impresif yang ditujukan pemain dari SMADA Trenggalek memang menyulitkan lini tengah tuan rumah.
Mendebarkan : Berkali - kali SMAPTA mengancam gawang SMADA T.Galek
Tertinggal 1 gol, SMAPTA makin kesetanan. Berkali-kali mereka berhasil menerobos pertahanan SMADA namun menumpuknya pertahanan SMADA membuat serangan dari SMAPTA kurang optimal.
Memasuki babak kedua, SMAPTA semakin mengejar lawan sehingga mendominasi permainan untuk sementara waktu. Di bandingkan babak pertama, frekuensi serangan meningkat drastis. Namun semuanya gagal hanya karena penyelesaian yang terburu-buru dan rapatnya pertahanan SMADA Trenggalek. “Kami sangat kecewa. Setiap habis bertanding kami selalu merenguni performa kami yang belum maksimal pada pertandingan final ini.” Ungkap Dio, pemain dari SMAPTA.
Pihak dari SMADA Trenggalek sendiri memang telah memasang strategi khusus di laga ini. Kolektivitas tim dan memanfaatkan lebar lapangan, lebih diandalkan. Selain itu, SMADA sendiri telah mengenal tipikal permainan dari SMAPTA yang secara berangsur-angsur turun dari awal pertandingan.
Sukses : Kegembiraan Seluruh Official Tim SMADA T.Galek setelah memastikan diri sebagai juara
“Pelatih memang telah mencanangkan dari awal target juara pada kompetisi ini. Memang pada pertandingan kali ini lebih berat ketimbang kemarin.” Ujar Imam, pemain bernomor punggung 10 dari SMADA Trenggalek.
Superior: SMADA Trenggalek merebut Tiga gelar sekaligus
Bombardir yang dilakukan oleh SMAPTA memang telah membuat SMADA kewalahan. Karena tak berselang lama SMAPTA mampu menyamai kedudukan SMADA. Pergantian pemain yang dilakukan oleh SMADA jelas membuat pertahan semakin kokoh sehingga mampu mengandalkan serangan balik pada SMAPTA. Ternyata strategi ini terbilang jitu. Hingga akhit pertandingan, hasil akhir tetap memihak SMADA dengan skor 3-2
“Mental juara yang telah melekat pada diri kami. Optimisme menang sudah tertempa semenjak kami bertandang di kompetisi Specs-KFL 2010 ini, karena level disini lebih rendah daripada kompetisi yang ada di Trenggalek.” Imbuh Imam Bangga.

0 komentar:

Posting Komentar

Template by : kendhin x-template.blogspot.com