SMAN 2 Trenggalek Vs SMAN 1 Kediri

Udara Segar Tim Tamu

Fair Play : Foto bersama SMADA Trenggalek vs SMAST Kediri

Kediri – Pertandingan Specs-KFL 2010 telah menginjak babak semifinal, kemarin (12/3) laga Specs-KFL 2010 mempertemukan tim putra dari SMADA Trenggalek sebagai pasangan SMAST Kediri. Sikap waspada memang wajar ditunjukkan oleh tim SMAST, pasalnya tim tamu dari SMADA bukanlah lawan yang dapat di remehkan kemampuannya. SMAST sendiri saat bertanding melawan SMADA menerapkan permainan yang defensif . Sayangnya udara segar tengah meliputi  tim tamu. Dengan skor tipis 3-2 atas SMADA Trenggalek mampu membendung perlawanan SMAST menuju final.

            Usut punya usut, faktor yang membuat kecenderungan tim SMADA Trenggalek untuk menang lantaran fakor internal dalam sekolah mereka. Kurangnya dukungan dari kepala sekolah membuat para pemain bertekad membuktikan bahwa merka mampu membuat sekolah bangga atas prestasi futsal mereka. “Meskipun kepala sekolah tidak terlalu mendukung namun kami sangat tidak ingin mengecewakan salah satu guru yang sangat mendukung kami.” Ujar Tegar salah satu pemain dari SMADA Trenggalek.

Tegari juga mengungkapkan bahwa memang kebanggaan sekolah berasal dari cabang olahraga futsal. Jadi tidak salah juga bila kesempatan untuk menang asih terbuka.

Ketat : SMAST Kediri kesulitan menembus pertahanan SMADA T.galek

            Kemenangan atas SMADA Trenggalek memang telah di prediksi oleh para pemain. Peluang untuk maju ke babak final telah terbaca berdasar pengamatan pada tim putra SMAST.  Fokus  dan konsentrasi pada strategi SMAST membuat SMADA mampu membaca arah pergerakan SMAST, sehingga peluang mencetak gol mampu ditekan oleh tim SMADA Trenggalek. “Sebenarnya permainan kali ini berat sebelah, karena sebenarnya permainan kami lebih baik dari SMAST. Mereka (SMAST, red) terlalu bermain defensif sehingga tenaganya habis terkuras. Dan itu keuntungan untuk kami.” Terang pemain bernomor punggung 14 ini. Padahal pada pertandingan saat itu, ada beberapa pemain unggulan SMADA Trenggalek yang terpaksa absen dikarenakan sakit.

            Untuk kondisi dari SMAST sendiri telah mengakui keunggulan tim tamu SMADA Trenggalek. Salah satu pemain dari lini belakang, Mabbub, mengatakan bahwa pertandingan kali ini memang amat melelahkan. Pemain dari SMADA mempunyai semangat serta stamina yang hebat, kelihaian dalam memainkan bola juga sangat bagus. “Mungkin kecewa ya, karena memang target kami adalah menjadi juara pertama. Apalagi kami di kalahkan oleh tim tamu.” tukas Mabbub terlihat kecewa dengan juara bersama yang di peroleh timnya.

            Tetapi pada akhirnya memang yang bisa menjaga emosi serta tetap berkepala dinginlah akan menjadi pemenang. “Kami adalah tim satu-satunya tim tamu. Dan tujuan kami adalah menaklukkan tuan rumah pada kompetisi Specs-KFL  2010.” Pungkas Striker SMADA Trenggalek optimis.